Penerapan Mesin Pengering Sistem Rotary untuk Membantu Diversifikasi Produk Kunyit di Desa Bedingin

Agus Susanto, Hanum Arrosida, Dahris Shahab, Noorsakti Wahyudi, Rilo Pambudi, Dwi Alfianto, Ismiyati Ismiyati, Akhmat Busori

Abstract


Bedingin merupakan salah-satu desa di Kabupaten Ponorogo yang dapat menghasilkan kunyit mencapai 5 Ton/hektar. Para petani di desa ini digerakkan oleh Kelompok Tani Hutan (KTH) “Argo Dingin Lestari”. Hasil panen tersebut dijual langsung kepada pengepul untuk menghindari pembusukan yang berakibat pada kerugian. Akan tetapi harga yang diberikan oleh pengepul umumnya cukup rendah. Sebenarnya para petani telah melakukan peningkatan produk kunyit melalui pengeringan kunyit. Pengolahan ini dapat meningkatkan nilai tambah karena dapat dijual kepada industri jamu, obat, makanan, minuman, dan bahan kosmetik. Namun, diversifikasi kunyit basah tersebut membutuhkan mesin untuk mengurangi kadar air dalam kunyit menjadi sekitar 10%. Metode tradisional dengan cara menjemur langsung dibawah matahari memiliki banyak kekurangan, diantaranya; dapat merusak kualitas obat karena suhu yang pancarkan tidak sesuai untuk kharakteristik tanaman obat, dapat terkontaminasi bakteri karena metode pengeringan terbuka. Hal ini akan berakibat ditolaknya produk tersebut oleh industri. Oleh karena itu, diperlukan teknologi yang dapat digunakan untuk mengeringkan kunyit dengan cepat dan tepat sehingga dapat mempertahankan kualitas produk yang dihasilkan. Pada program ini, pengusul mendesain mesin, memanufaktur, dan, mendesiminasikan mesin pengering kunyit otomatis yang dilengkapi sistem sangrai otomatis, dan implementasi kontrol temperatur cerdas dengan tujuan untuk menghasilkan produk kunyit kering sehingga dapat didistribusikan ke industri maupun apotek.

Keywords


kunyit; mesin pengering; KTH Argo Dingin Lestari; desain mesin; diseminasi

Full Text:

PDF

References


Chumroenphat, T. et al. (2021) ‘Changes in curcuminoids and chemical components of turmeric (Curcuma longa L.) under freeze-drying and low-temperature drying methods’, Food Chemistry, 339(October 2019), p. 128121. Available at:

https://doi.org/10.1016/j.foodchem.2020.128121.

Jamal, E. (2006) ‘Agricultural Revitalization and Efforts to Improve Land Control at the Farmer Level (In Indonesian)’, Journal of Social Analysis, 11(1), pp. 105–122. Available at:

https://doi.org/https://media.neliti.com/media/publications/529-ID-revitalisasi-pertanian-dan-upaya-perbaikan-penguasaan-lahan-di-tingkat-petani.pdf.

KOMINFO (2010) Revitalisasi Pertanian Upaya Optimalkan Sektor Pertanian. Available at:

https://kominfo.jatimprov.go.id/read/umum/21304 (Accessed: 19 March 2023).

Llano, S.M., Gómez, A.M. and Duarte-Correa, Y. (2022) ‘Effect of Drying Methods and Processing Conditions on the Quality of Curcuma longa Powder’, Processes, 10(4), pp. 1–15. Available at:

https://doi.org/10.3390/pr10040702.

Media Indonesia (2021) In addition to fulfilling domestic needs, turmeric also contributes foreign exchange (in Indonesian), Ekonomi. Available at:

https://mediaindonesia.com/ekonomi/449057/selain-penuhi-kebutuhan-dalam-negeri-kunyit-juga-penyumbang-devisa (Accessed: 19 March 2023).

Media Kreative Desa (2023) Profile Desa Bedingin, Pemerintah Desa Bedingin. Available at: https://www.desabedingin.com/ (Accessed: 31 March 2023).

Nuzuliyah, L. (2018) ‘Analisis Nilai Tambah Produk Olahan Tanaman Rimpang’, Jurnal Teknologi dan Manajemen Agroindustri, 7(1), pp. 31–38. Available at: https://www.industria.ub.ac.id/index.php/industri/article/view/347.

Pangannews (2021) Turmeric, the Foreign Exchange Contributor, Its Production is Safe for Domestic Needs (in Indonesian), Pangannews. Available at: https://pangannews.id/berita/1637719698/kunyit-si-penyumbang-devisa-produksinya-aman-untuk-kebutuhan-dalam-negeri (Accessed: 19 March 2023).

Pemerintah Kabupaten Ponorogo (2022) Berangkatkan Kali Kedua Ekspor 300 Ton: Komoditas Kunyit Kering dari Ponorogo ke India _ Pemerintah Kabupaten Ponorogo, PNG GO. Available at: https://ponorogo.go.id/2022/08/08/berangkatkan-kali-kedua-ekspor-300-ton-komoditas-kunyit-kering-dari-ponorogo-ke-india/ (Accessed: 19 March 2023).

Tampubolom, P.B., Maleha and Taufik, E.N. (2020) ‘Development Strategy of Biopharmaceutical Plant Processing Industry in Palangka Raya City: Case Study of CV. M4. Bersaudara’, Journal Socio Economics Agricultural (J-SEA ), 15(2), pp. 79–84. Available at: https://doi.org/https://doi.org/10.52850/jsea.v15i2.3373.




DOI: https://doi.org/10.26877/e-dimas.v16i3.20756

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Visitor Statistics View My Stats

E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat has been indexed in:

                   

Creative Commons License

E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat by LPPM Universitas PGRI Semarang is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at http://journal.upgris.ac.id/index.php/e-dimas.