Kesalahan Mahasiswa dalam Menyelesaikan Masalah Penjumlahan Vektor Secara Analitis dan Secara Grafis Berbantuan Aplikasi Geogebra
Abstract
The purpose of this study is to describe the difficulties experienced by students when solving vector addition problems analitically and graphically. In solving problems related to vector summation, there are two ways that can be used, namely analytically and graphically. Analytically, it is to decompose vectors into their components and then look for the response. Meanwhile, graphically using the help of Geogebra and using the concept of Triangle. Then in each way analyzed the difficulties experienced by students. This research method is descriptive qualitative. Data were obtained from observation, interviews, and tests. The subject of research was 38 UNP mathematics education students. The data obtained were analyzed using Miles and Huberman's measures of data reduction, data display and conclusions. The results of the study obtained information analytically the difficulties faced by students are interpreting / illustrating problems or problems into images or symbols, choosing strategies for solving (the right formula), miscalculations, and not making answer conclusions, not checking back on the answers that have been obtained. Meanwhile, graphically using the Geogebra application the difficulty experienced is interpreting it into the form of mathematical images / symbols, making accurate measurements of vector lengths or angles and not making answer conclusions.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kesulitan yang dialami mahasiswa dalam menyelesaikan masalah penjumlahan Vektor secara analitis dan grafis. Dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan penjumlahan Vektor ada dua cara yang bisa digunakan yaitu secara analitis dan grafis. Secara analitis yaitu menguraikan Vektor menjadi komponen-komponenya lalu dicari resutannya. Sementara itu secara grafis dengan menggunakan bantuan Geogebra dan menggunakan konsep Segitiga. Kemudian pada masing-masing cara dianalisis kesulitan yang di alami mahasiswa. Metode penelitian ini adalah Kualitatif deskritif. Data diperoleh dari observasi wawancara dan tes. Subjek penelitian 38 orang mahasiswa pendidikan matematika UNP. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan langkah-langkah Miles and Huberman yaitu reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian tersebut diperoleh informasi secara analitis tentang kesulitan yang dihadapi mahasiswa adalah menginterpretasikan/mengilustrasikan soal atau permasalahan ke dalam bentuk gambar atau simbol, pemilihan strategi untuk penyelesaian (rumus yang tepat), kesalahan perhitungan, dan tidak membuatkan kesimpulan jawaban, tidak melakukan pengecekkan kembali terhadap jawaban yang sudah diperoleh. Sementara itu secara grafis dengan menggunakan aplikasi Geogebra kesulitan yang dialami adalah menginterpretasikannya ke dalam bentuk gambar/simbol matematika, membuat ukuran panjang vektor atau sudut yang akurat dan tidak membuat kesimpulan jawaban.
DOI: https://doi.org/10.26877/imajiner.v7i5.24812
Refbacks
- There are currently no refbacks.
View My Stats
Barcode ISSN Imajiner: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika
Imajiner: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika telah terindeks pada:
Imajiner: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika by Program Studi Pendidikan Matematika Universitas PGRI Semarang is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.Based on a work at http://journal.upgris.ac.id/index.php/imajiner.









