Pengaruh Penambahan Gelatin dari Berbagai Limbah Ikan Nila Terhadap Karakteristik Beras Analog Tepung Talas dan Tepung Caulerpa racemosa

Tri Wahyuningsih, Yudhomenggolo Sastro Darmanto, Apri Dwi Anggo

Abstract


Analog rice is rice made from non-rice materials. One of the raw materials that can be used is taro flour. Other nutrient sources can be added to enrich the analog rice nutrients. Tilapia processing waste such as scales, skin, bones and spines can be reused into gelatin products. The purpose of this study was to determine the effects of gelatin addition from various types of tilapia waste on analog rice characteristics from taro flour and Caulerpa racemosa. The research method uses a Complete Randomized Design. The treatment in this study was the addition of gelatin from various tilapia wastes, namely scales, skin, bones, and spines, each with three repetitions. The parameters observed were proximate levels, crude fiber, dietary fiber, amino acid content, cooking time, and hedonic. The results showed that analog rice with the addition gelatin from the scales, skin, bones, and spines tilapia had a significantly different effect (P < 0,05) on water content, protein content, carbohydrate content, and cooking time. The highest levels of crude fiber and dietary fiber were in control of analog rice, respectively 5,73% and 12,98%. The highest amino acid content was found in analog rice with addition of skin tilapia gelatin, namely glycine (24.911,16 mg/kg), proline (21.114,65 mg/kg) and glutamic acid (30.031,83 mg/kg). Analog rice with addition of skin tilapia gelatin is preferred by panelists with a confidence interval of 3,48 < µ < 3,68. Beras analog merupakan beras yang terbuat dari bahan non padi. Salah satu bahan baku yang dapat digunakan yaitu tepung ubi talas. Sumber nutrisi lain juga dapat ditambahkan untuk memperkaya nutrisi beras analog. Limbah pengolahan ikan nila seperti sisik, kulit, tulang dan duri dapat dimanfaatkan kembali menjadi produk gelatin. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh penambahan gelatin dari berbagai jenis limbah ikan nila terhadap karakteristik beras analog dari tepung ubi talas dan tepung Caulerpa racemosa. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap. Perlakuan pada penelitian ini adalah penambahan gelatin dari berbagai limbah ikan nila yaitu sisik, kulit, tulang, dan duri, masing-masing tiga kali pengulangan. Parameter yang diamati yaitu kadar proksimat, kadar serat kasar, kadar serat pangan, kandungan asam amino, waktu tanak, dan nilai hedonik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beras analog dengan penambahan gelatin dari sisik, kulit, tulang, dan duri ikan nila berbeda nyata (P<0,05) terhadap kadar air, kadar protein, kadar karbohidrat, dan waktu tanak. Kadar serat kasar dan serat pangan tertinggi pada beras analog kontrol yaitu dengan nilai berturut-turut 5,73% dan 12,98%. Kandungan asam amino tertinggi terdapat pada beras analog dengan penambahan gelatin kulit ikan nila yaitu glisin (24.911,16 mg/kg), prolin (21.144,65 mg/kg), dan asam glutamat (30.031,83 mg/kg). Nasi analog yang lebih disukai oleh panelis yaitu nasi analog dengan penambahan gelatin kulit ikan nila yang mempunyai selang kepercayaan 3,48 < µ < 3,68.

Keywords


analog rice; gelatin; fish waste; tilapia; taro flour

Full Text:

PDF

References


Agustin, A. T. 2013. Gelatin Ikan: Sumber, Komposisi Kimia dan Potensi Pemanfaatannya. Jurnal Media Teknologi Hasil Perikanan, 1(2): 44-46.

Aini, N., S. J. Munarso, F. S. Annisa & T. T. Jayanthi. 2019. Karakteristik Beras Analog dari Tepung Jagung-Kacang Merah Menggunakan Agar-agar Sebagai Bahan Pengikat. Jurnal Penelitian Pascapanen Pertanian, 16(1): 1-9.

Badan Pusat Statistik Jawa Tengah. 2018. Produksi Perikanan Budidaya Menurut Kabupaten/Kota dan Subsektor di Provinsi Jawa Tengah 2016. Semarang: Badan Pusat Statistik.

Badan Pusat Statistik. 2019. Produksi Perikanan Budidaya Menurut Komoditas Utama 2017. Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Budi, F. S., P. Hariyadi, S. Budijanto & D. Syah. 2013. Teknologi Proses Ekstrusi untuk Membuat Beras Analog. Pangan, 22(3): 263-274.

Darmanto, Y. S., P. H. Riyadi & S. Susanti. 2017. Beras Analog Super. Undip Press: Semarang. 120 hlm.

Dwiyitno. 2011. Rumput Laut Sebagai Sumber Serat Pangan Potensial. Squalen, 6(1): 9-17.

Fiqtinovri, S. M. & R. Lesmana. 2019. Karakteristik Organoleptik Beras Analog ‘Mosinggaja’ dari Mocaf (Modified Cassava Flour) Singkong Gajah (Manihot utilissima) dan Tepung Jagung Manis. Foodtech: Jurnal Teknologi Pangan, 2(2): 52-59.

Gerungan, D., M. Sompie, J. M. Soputan & A. Dp. Mirah. 2019. Pengaruh Perbedaan Suhu Ekstraksi Terhdap Kekuatan Gel, Viskositas, Rendemen dan pH Gelatin Kulit Babi. Zootec, 39(1): 93-100.

Ginting, A. C., S. Sitorus & W. Astuti. 2017. Penentuan Asam Amino Esensial (Metionin, Leusin, Isoleusin dan Lisin) pada Telur Penyu dan Telur Bebek. Jurnal Kimia Mulawarman, 14(2): 91-99.

Handayani, N. A., H. Cahyono, W. Arum, I. Sumantri, Purwanto & D. Soetrisnanto. 2017. Kajian Karakteristik Beras Analog Berbahan Dasar Tepung dan Pati Ubi Ungu (Ipomea batatas). Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan, 6(1): 23-30.

Hardiyanti & K. Nisah. 2019. Analisis Kadar Serat pada Bakso Bekatul dengan Metode Gravimetri. Amina, 1(3): 103-107.

Hawa, L. C., L. P. Wigati & D. W. Indriani. 2020. Analisa Sifat Fisik dan Kandungan Nutrisi Tepung Talas (Colocasia esculenta L.) pada Suhu Pengering Yang Berbeda. Agrointek: Jurnal Teknologi Industri Pertanian, 14(1): 36-44.

Hernawan, E. & V. Meylani. 2016. Analisis Karakteristik Fisikokimia Beras Putih, Beras Merah, dan Beras Hitam (Oryza sativa L., Oryza nivara dan Oryza sativa L. indica). Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada, 15(1): 79-91.

Juliasti, R., A. M. Legowo & Y. B. Pramono. 2014. Pengaruh Konsentrasi Perendaman Asam Klorida pada Limbah Tulang Kaki Kambing Terhadap Kekuatan Gel, Viskositas, Warna dan Kejernihan, Kadar Abu dan Kadar Protein Gelatin. Jurnal Teknologi Hasil Pertanian, VII (1): 32-38.

Karami, A., S. Karbalaei, F. Z. Bagher, A. Ismail, S. L. Simpson & S. C. Courtenay. 2016. Alterations in Juvenile Diploid and Triploid African Catfish Skin Gelatin Yield and Amino Acid Composition: Effects of Chlorpyrifos and Butachlor Exposures. Environmental Pollution, 215: 170-177.

Korompis, O. S., C. F. Mamuja & L. C. Mandey. 2016. Karakteristik Beras Analog dari Tepung Kentang (Solanum tuberosom L.) Tepung Jagung (Zea mays L.) dan Pati Sagu Baruk (Arenga microcarpa Beccari). Jurnal Ilmu dan Teknologi Pangan, 4(2): 8-18.

Kusumawati, R., Tazwir & A. Wawasto. 2008. Pengaruh Perendaman dalam Asam Klorida terhadap Kualitas Gelatin Tulang Kakap Merah (Lutjanus sp.). Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan, 3(1): 63-68.

Ma’ruf, W. F., R. Ibrahim, E. N. Dewi, E. Susanto & U. Amalia. 2013. Profil Rumput Laut Caulerpa racemosa dan Gracilaria verrucosa Sebagai Edible Food. Jurnal Saintek Perikanan, 9(1): 69-74.

Masirah. 2018. Perbandingan Karakteristik Sifat fisikokimia Gelatin Tulang Ikan Bandeng dan Gelatin Sapi Komersial. Prosiding Seminar Nasional Kelautan dan Perikanan, IV:285-292.

Nisa, I. F., N. D. Candra, A. F. Zahro, N. Khotimah, A. E. Darmawan & Sunarno. 2020. Analisis Proksimat Beras Analog Biji Lamun, Latoh, dan Tepung Mocaf Sebagai Alternatif Makanan Pokok Berprotein. Media Bina Ilmiah, 15(1): 3877-3884.

Noviasari, S., F. Kusnandar & S. Budijanto. 2013. Pengembangan Beras Analog dengan Memanfaatkan Jagung Putih. Jurnal Teknologi dan Industri Pangan, 24(2): 194-200.

Noviasari, S., F. Kusnandar & S. Budijanto. 2017. Karakteristik Fisik, Kimia, dan Sensori Beras Analog Berbasis Bahan Pangan Non Beras. Pangan, 26(1): 1-12.

Nurdjanah, S., F. Nurainy & R. D. Revialdy. 2014. Sifat Sensory dan Fungsional Beras Analog dari Campuran Onggok Terfermentasi dan Ketan Hitam. Jurnal Teknologi Industri Hasil Pertanian, 19(1): 28-41.

Nurjanah., A. M. Jacoeb, T. Hidayat & R. Chrystiawan. 2018. Perubahan Komponen Serat Rumput Laut Caulerpa sp. (Dari Tuai, Maluku) Akibat Proses Perebusan. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis, 10(1): 35-48.

Panjaitan, T. F. C. 2017. Karakterisasi Beras Artifisial Sagu Papua dengan Penambahan Gelatin Tulang Ikan Tuna. Samakia: Jurnal Ilmu Perikanan, 8(1): 19-23.

Pertiwi, M., Y. Atma, A. Z. Mustopa & R. Maisarah. 2018. Karakteristik Fisik dan Kimia Gelatin dari Tulang Ikan Patin dengan Pre-Treatment Asam Sitrat. Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan, 7(2): 83-91.

Purwaningsih, S., E. Salamah & G. P. Apriyani. 2013. Profil




DOI: https://doi.org/10.26877/jiphp.v5i2.9716

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Ilmu Pangan dan Hasil Pertanian

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

Creative Commons License
Jurnal Ilmu Pangan dan Hasil Pertanian by Universitas PGRI Semarang is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.