Pemanfaatan Limbah Organik Kampus sebagai Pupuk untuk Produksi Tanaman Holtikultura

Sri Wulandari, Suwondo Suwondo, Darmadi Darmadi

Abstract


Permasalahan yang diangkat pada pengabdian ini pengolahan limbah organik kampus menjadi pupuk kompos yang dimanfaatkan pada tanaman holtikultura. Universitas Riau setiap harinya menghasilkan limbah organik kampus salah satunya dari dedauan dan ranting tanaman yang gugur. Kegiatan ini merupakan program pengabdian unggulan perguruan tinggi yang berkaitan dengan pengembangan produk intelektual kampus. Program studi pendidikan biologi FKIP Universitas Riau telah mempunyai unit incubator bisnis “Biofarm” yang berfokus pada pengembangan produktivitas tanaman holtikultura dengan implementasi pupuk organik. Kegiatan ini dilaksanakan di Laboratorium alam Pendidikan Biologi dengan tahapan 1. Pembuatan pupuk kompos dari limbah organik kampus dengan teknik bokhasi dilakukan dengan metode eksperimen. 2. Implementasi pupuk kompos pada tanaman holtikultura (sawi pakcoy, kangkung, dan bayam). Hasil kegiatan menunjukkan kualitas pupuk kompos dari limbah organik kampus telah sesuai dengan standar SNI tentang kualitas kompos dan produksi tanaman holtikultura serta pupuk kompos telah dilabelkan dengan merk Biofarm yang telah dipasarkan.


Keywords


holtikultura; kompos; limbah organik

Full Text:

PDF

References


Abidin. (2015). Pengaruh Perlakuan Kombinasi Media terhadap Pertumbuhan Sawi Pakcoy (Brassica rapa L.). Jurnal Silvikultur Tropika, 3 (2), 81-84.

Haryanta, D. (2017). Teknologi Tepat Guna Pengomposan Masal Campuran Sampah Daun Kering dan Sampah Basah. Sidoarjo: Unusida Press.

Kurniati, F., Sudartini, T., & Hidayat, D. (2017). Aplication of various natural pgrs to increase the growth of candlenut (Reutealis trisperma) CV. Sunan. Jurnal Agro, 4(1): 40-49.

Ningsih, A. T. R., & Siswati, L. (2021). Pengolahan Sampah Rumah Tangga Menjadi Kompos di Kelurahan Labuh Baru Timur Pekanbaru. DINAMISIA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. 5(4), 974-978. DOI: 10.31849/dinamisia.v5i4.2265.

Panudju. (2011). Pedoman Teknis Pengembangan Rumah Kompos tahun Anggaran 2011. Jakarta: Direktorat Perluasan dan Pengelohan Lahan. Direktorat Jendral Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian.

Samekto, R. (2006). Pupuk Kompos. Yogyakarta: PT Citra Aji Parama.

Setyaningsih, E., Astuti, D. S., & Astuti, R. (2017). Kompos daun solusi kreatif pengendali limbah. Bioeksperimen: Jurnal Penelitian Biologi 3(2) : 45-51.

SNI (19-7030-2004) tentang Spesifikasi Kompos dari Sampah Organik Domestik.

Soekartawi. (2006). Analisis Usaha Tani. Jakarta: UI-Press.

Susila, A. D. (2006). Panduan Budidaya Tanaman Sayuran. Bogor: Departemen Agronomi dan Holtikultura, Fakultas Pertanian IPB.




DOI: https://doi.org/10.26877/e-dimas.v14i4.13941

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Visitor Statistics View My Stats

Jurnal E-Dimas telah terindeks pada:

          

Creative Commons License

E-Dimas (Educations-Pengabdian kepada Masyarakat) by LPPM Universitas PGRI Semarang is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at http://journal.upgris.ac.id/index.php/e-dimas.