Analisis Kemampuan Berpikir Reflektif dalam Pemecahan Masalah Matematika Ditinjau dari Gaya Kognitif

Esti Dwi Noviyanti, Djoko Purnomo, Widya Kusumaningsih

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan kemampuan berpikir reflektif dalam pemecahan masalah matematika yang ditinjau dari gaya kognitif siswa. Berpikir Reflektif merupakan salah satu hal penting yang harus dikembangkan dalam pembelajaran matematika. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan subjek penelitiannya adalah kelas VIII A SMP Negeri 1 Winong yang terdiri dari empat siswa, dua subjek dengan gaya kognitif field dependent dan dua siswa dengan gaya kognitif field independent. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, tes, dan wawancara. Teknik analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi metode. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa dengan gaya kognitif field independent memiliki kemampuan berpikir reflektif lebih baik dibandingkan dengan siswa dengan gaya kognitif field dependent. Hal ini dikarenakan subjek dengan gaya kognitif field independent mampu memenuhi indikator dalam fase berpikir reflektif yaitu fase reacting, fase comparing, dan fase contemplating. Sedangkan subjek field dependent hanya mampu memenuhi indikator dalam fase berpikir reflektif yaitu fase reacting dan fase comparing dan satu subjek dengan gaya kognitif field dependent hanya mampu memenuhi indikator kemampuan berpikir reflektif yaitu fase reacting.

Keywords


kemampuan berpikir reflektif; pemecahan masalah; gaya kognitif

Full Text:

PDF

References


Arifiyanto, Y., & Susanah. (2018). Profil Berpikir Reflektif Siswa dalam Memecahkan Masalah Matematika ditinjau dari Gaya Kognitif Field Dependent dan Field Independent. MATHEdunesa, 7(3), 594–599.

Arum, L. P. A., & Wijayanti, P. (2017). Profil Berpikir Reflektif Siswa SMP dalam Memecahkan Masalah Aljabar ditinjau Dari Perbedaan Jenis Kelamin. MATHEdunesa, 2(6), 193–202.

Basir, M. A. (2015). Kemampuan Penalaran Siswa dalam Pemecahan Masalah Matematis Ditinjau dari Gaya Kognitif. Jurnal Pendidikan Matematika FKIP Unissula, 3(1), 106–114.

Choy, S. C. (2012). Reflective Thinking And Teaching Practices : A Precursor For Incorporating Critical Thinking Into The Classroom? International Journal of Instruction, 5(1), 167–182.

Dinda Pratiwi, D. (2015). Analisis Kemampuan Komunikasi Matematis Dalam Pemecahan Masalah Matematika Sesuai dengan Gaya Kognitif dan Gender. Al-Jabar: Jurnal Pendidikan Matematika, 6(2), 131–142.

Fatmahanik, U. (2018). Pola Berfikir Reflektif Ditinjau Dari Adversity Quotient. Kodifikasia, 12(2), 275. https://doi.org/10.21154/kodifikasia.v12i2.1525

Fuady, A. (2017). Berfikir Reflektif Dalam Pembelajaran Matematika. JIPMat, 1(2). https://doi.org/10.26877/jipmat.v1i2.1236

Guroll, A. (2011). Determining The Reflective Thinking Skills of PreService Teacher in Learning and Teaching Process. Energy Education Science and Technology Part B : Social and Educational Studies., 3(3), 387–402.

Isnaen, N. S. F., & Budiarto, M. T. (2018). Profil Berfikir Reflektif Siswa dalam Memecahkan Masalah Matematika ditinjau dari Adversity Quotient. MATHEdunesa, 1(7), 68–73.

Khodadady, E., & Tafaghodi, A. (2013). Cognitive Styles and Fluid Intelligence: Are They Related? Journal of Studies in Social Sciences, 3(2), 138–150.

Khoiriyah, N., Sutopo, A. D. . (2013). Analisis tingkat berpikir siswa berdasarkan teori van hiele pada materi dimensi tiga ditinjau dari gaya kognitif. Jurnal Pendidikan Matematika Solusi, 1(1), 18–30.

King, F. J., Goodson, L., & Rohani, F. (1998). Higher Order Thinking Skills. Publication of the Educational Services Program, Now Known as the Center for Advancement of Learning and Assessment. Obtido de: Www.Cala.Fsu.Edu.

Komala, E. (2017). Penerapan Resource Based Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Reflektif Matematis Dan Kemandirian Belajar Siswa. Sosionumaniora: Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial Dan Humaniora, 3(2). https://doi.org/10.30738/sosio.v3i2.1612

Kusumaningrum, M., & Saefudin, A. A. (2012). Mengoptimalkan Kemampuan Berpikir Matematika melalui Pemecahan Masalah Matematika. Prosiding Kontribusi Pendidikan Matematika Dan Matematika Dalam Membangun Karakter Guru Dan Siswa.

Malau, L. P. (2015). Profil Abstraksi Reflektif Siswa SMP Dalam Pemecahan Masalah Matematika Berdasarkan Gaya Kognitif Field Independent Dan Field Independent. Jurnal Pendidikan Matematika Dan Terapan, 1(1), 58–68. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

McDuffie, A. R. (2003). Mathematics Teaching as a Deliberate Practice: An Investigation of Elementary Pre-service Teachers’ Reflective Thinking During Student Teaching. Journal of Mathematics Teacher Education. https://doi.org/10.1023/b:jmte.0000009970.12529.f4

Muin, A. (2011). The situations that can bring reflective thinking process. International Seminar and the Fourth National Conference on Mathematics Education 2011, 231–238.

Odiba, I. A., & Baba, P. A. (2013). Using Reflective Thinking Skills for Education Quality Improvement in Nigeria. Journal of Education and Practice, 4(16), 196–202.

Pagano, M., & Roselle, L. (2009). Beyond reflection through an academic lens: Refraction and international experiential education. Frontiers: The Interdisciplinary Journal of Study Abroad, 18, pp 217-229. https://doi.org/Related link: URL:

Permendikbud No 21. (2016). Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah.

Polya, G. (1973). How to Solve it: A New Aspect of Mathematical Method. Princenton University Press.

Rahmawati, S. U. S. P. (2019). Berpikir Reflektif Siswa Berdasarkan Gaya Kognitif Field Independent dan Field Dependent. Jurnal Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Ponorogo, 3(2), 117–129.

Rasyid, M. A. (2017). Profil Berpikir Reflektif Siswa SMP dalam Pemecahan Masalah Pecahan Ditinjau dari Perbedaan Gender. Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif, 8(2), 171–181. https://doi.org/10.15294/kreano.v8i2.9849

Rodgers, C. (2002). Defining Reflection: Another Look at John Dewey and Reflective Thinking. Teachers College Record, 104(4), 842–866. https://doi.org/10.1111/1467-9620.00181

Sabandar, J. (2010). Berpikir Reflektif dalam Pembelajaran Matematika. Http://File. Upi. Edu/Direktori/FPMIPA/JUR. _PEND. _MATEMATIKA/194705241981031 JOZUA_SABANDAR/KUMPULAN_MAKALAH_DAN_JURNAL/Berpikir_Reflektif2.

Supriyaningsih, N., Kriswandani, & Prihatnani, E. (2018). Profil Kemampuan Berpikir Reflektif Siswa SMP dalam Menyelesaikan Soal Matematika Pisa Pada Konten Quantity. Prosiding Seminar Nasional Etnomatnesia, 366–378.

Surbeck, E., Han, E. P., & Moyer, J. E. (1991). in Journals. Assessing Reflective Responses in Journals. Educational Leadership, 48(6), 25–27.

Tisngati, U. (2015). Proses Berpikir Reflektif Mahasiswa dalam Pemecahan Masalah pada Materi Himpunan ditinjau dari Gaya Kognitif Berdasarkan Langkah Polya. Beta: Jurnal Tadris Matematika, 8(2), 115–124.

Ulya, H. (2015). Hubungan Gaya Kognitif Dengan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa. JURNAL KONSELING GUSJIGANG, 1(2). https://doi.org/10.24176/jkg.v1i2.410

Witkin, H, Oltman, P, Raskin E & Karp, S. (1971). A Manual for The Group Embedded Figures Test. In Consulting Psychologists Press, Palo Alto, CA.

Witkin, H. A., Moore, C. A., Goodenough, D., & Cox, P. W. (1977). Field-Dependent and Field-Independent Cognitive Styles and Their Educational Implications. Review of Educational Research, 47(1), 1–64. https://doi.org/10.3102/00346543047001001




DOI: https://doi.org/10.26877/imajiner.v3i1.7097

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


View My Stats

Barcode ISSN Imajiner: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika

Imajiner: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika telah terindeks pada:

      

Creative Commons License

Imajiner: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika by Program Studi Pendidikan Matematika Universitas PGRI Semarang is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at http://journal.upgris.ac.id/index.php/imajiner.