POLITIK HUKUM DALAM PEMBENTUKAN KODE ETIK GURU INDONESIA SEBAGAI SARANA MENINGKATKAN PROFESIONALISME GURU DI KOTA SEMARANG
Abstract
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran supaya peserta didik dapat aktif mengembangkan pola pikir dirinya untuk memiliki kekuatan nilai religius, mengontrol diri, jati diri, etika, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara. Untuk mencapai keberhasilan dari proses pendidikan tersebut, maka kehadiran seorang guru profesional sangat penting dalam mendidik, mengajar, melatih, dan menilai menuju keberhasilan pembelajaran yang dicita-citakan. Dalam melaksanakan tugas profesinya seorang guru perlu adanya norma yang dijadikan sebagai pedoman dalam bersikap dan berperilaku, hal ini telah diatur dalam kode etik guru Indonesia. Kode etik guru ini telah dibentuk oleh organisasi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sebagai salah satu acuan penting perlindungan hukum profesi guru dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya. Dalam pembentukan kode etik guru Indonesia tidak lepas dari politik hukum sebagai kebijakan dasar yang menentukan arah, bentuk maupun isi dari kode etik guru tersebut dirumuskan. Politik hukum dalam pembentukan kode etik guru Indonesia sebagai sarana meningkatkan profesionalisme guru di kota semarang meliputi tiga komponen dasar, yaitu (1) arah kebijakan kode etik guru Indonesia dalam meningkatkan profesionalisme guru di Kota Semarang; (2) Landasan dasar pembentukan dan penerapan kode etik guru Indonesia dalam meningkatkan profesionalisme guru di Kota Semarang (3) Produk hasil rumusan kode etik guru Indonesia dalam meningkatkan profesionalisme guru di Kota Semarang.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Anggoro, Syahriza A. 2019. Politik hukum: mencari sejumlah penjelasan. Jurnal Cakrawala Hukum. Vol. 10, No. 1, hlm. 77-86.
Armen, Yasir. 2015. Hukum Perundang-undangan. Lampung: Fakultas Universitas Lampung.
Banks, S. 2003. From oaths to rulebooks: a critical examination of cides of ethics for the social professions. European Journal of Social Work. Vol. 6, No. 2, pp. 133-144.
Besser, Michael, et.all. 2020. Who Participates in Which Type of Teacher Professional Development? Identifying and Describing Clusters of Teachers. Teacher Development an International Journal of Teachers’ Professional Development. Vol. 24, No. 3, pp. 293-314.
Bunyamin. 2016. Theacher Professionalism: A Study on Teacher Professional and Pedagogic Competence at Vocational High Schools in the Northern Coastal of Jakarta. Indonesian Journal of Educational Review. Vol. 2, No. 1, pp. 77-84.
Campbell, Elizabeth. 2013. Professional Ethics in Teaching: Towards the development of a code of practice. Cambridge Journal of Education. Vol. 30, No. 2, pp. 203-221.
Creswell. J.W. (1998). Qualitative inquiry and research design: choosing among five tradition. London: Sage Publication.
Darajat, Zakiyah, dkk. 1992. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Bumi Aksara.
Fredriksson, U. 2004. “Quality education: the teacher’s key role”. In: Education International Working Papers No. 14. Brussels, Belgium: EEducation International.
Iroegbu, V.I. & Omolara, B. A. 2017. Code of Ethics Nigerian Teacher: Awarness and Implementation Constrants in Early Childhood Education. Journal of Education, Society and Behavioural Science, Vol. 22, No. 1, pp. 1-9.
John, C. 2004. New Zealand Journal Of Teachers’ Work, Vol. 1, Issue 2, pp. 80-84.
Kode Etik Guru Indonesia: Persatuan Guru Republik Indonesia
Komara, Endang. 2016. Landasan hukum kode etik guru.
Lexy J. Moleong. 2012. Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: PT Remaja Rosda Karya.
Lishchinsky, Orly Shapira. 2020. A Multinational Studi of Teachers’ Codes of Ethics: Attitudes of Educational Leaders. NASSP Bulletin. Vol. 104 (I), pp 5-19.
Malone, D. Michael. (2020). Ethics Education in Teacher Preparation: a case for stakeholder responsibility. Ethics and Education.
Mariyana, R. Etika Profesi Guru. Materi pendidikan dan pelatihan etika profesi guru. Universitas Pendidikan Indonesia.
Maxwell, Bruce. 2017. Codes of Professional Conduct and Ethics Education for Future Teacher. Journal Philosophical Inquiry in Education. Vol. 24, No. 4, pp. 323-347.
Miles, M.B & Huberman, M. 2007. Analisis Data Kualitatif, Buku Sumber tentang Metode-metode Baru. Jakarta: Universitas Indonesia Press.
Nuland, S. 2009. Teacher codes: learning from experience. United Nations: Education, Scientific and Cultural Organization.
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan.
Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru.
Poisson, M. (2009). Guidelines for the design and effective use of teacher cides of conduct. UNESCO. International Institute for Education Planning.
Raharjo, Satjipto. 2000. Ilmu Hukum. Bandung: Citra Aditya Bakti.
Rambi, Raegen M.A. 2016. Kedudukan dan fungsi naskah akademik dalam pembentukan peraturan daerah Kabupaten/Kota menurut UU No. 12 tahun 2011. Lex Crimen. Vol. V, No. 4, hlm. 22-30.
Santika, Tika. 2018. Peran keluarga, guru, dan masyarakat dalam pembentukan karakter anak usia dini. Jurnal Pendidikan UNSIKA. Vol. 6, No. 2, hlm. 77-85.
Sherpa, Karma. 2018. Importance of Professional Ethics for Teachers. International Education & Research Journal. Vol. 4, No. 3, pp. 16-18.
Sholihin, dkk. 2003. Akhlak Tasawuf: Manusia Etika dan Makna Hidup. Bandung: Nuansa.
Soedarto. 1983. Hukum Pidana dan Perkembangan Masyarakat dalam Kajian Hukum Pidana. Bandung: Sinar Baru.
Sugiono. 2012. Metode penelitian pendidikan: pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung: Alphabeta.
Sultana, M. 2014. Ethick in Teacher Profession. ABC Journal of Advanced Research, Vol. 3, No. 1, pp. 44-50.
Suparlan. 2005. Menjadi Guru Efektif. Yogyakarta: Hikayat.
Syah, M. 1995. Psikologi Pendidikan Suatu Pendekatan Baru. Bandung Remaja Rosdakarya.
Undang-Undang No. 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
Undang-Undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
King, JM and FJ and Associates. 2008. Review of the Victorian Institute of Teaching. Adelaide: Ministry of Education.
DOI: https://doi.org/10.26877/m-y.v5i1.11191
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Jurnal Meta-Yuridis
Jurnal Meta-Yuridis
Alamat Redaksi: Kantor Jurnal Meta-Yuridis UPGRIS Gedung Pusat Ruang Fakultas Hukum, Jalan Sidodadi Timur No. 24 Dr. Cipto Semarang.
Telp. (024) 8316377; Faks. (024) 8448217.
Pos-email: [email protected] dan metayuridisjurnal@gmail.com.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.