Pengaruh Latihan Circuit Training Terhadap Daya Tahan Aerobik (VO2MAX) Pada Atlet UKM Tekwondo Universitas PGRI Semarang
Abstract
Penelitian dilaksanakan di lingkungan UKM Taekwondo Universitas PGRI Semarang. Taekwondo merupakan salah satu seni beladiri yang sangat popular ditingkat nasional sampai internasional. Beladiri ini berasal dari Negara Korea Selatan yang berkembang pada tahun 37M saat dinasti Kogooryo – Korea. Pada UKM Taekwondo Universitas PGRI Semarang atlet Taekwondo harus memiliki beberapa komponen pendukung untuk menjadikan factor keberhasilan mencapai target juara yang diperjuangkan saat bertanding. Dengan kondisi fisik yang baik merupakan unsur penting dalam semua cabang olahraga termasuk Taekwondo yang direncanakan dengan serius dan matang,meliputi komponen kekuatan otot, daya tahan otot, daya tahan umum, fleksibelitas, kecepatan, koordinasi, agilitis, dan keseimbangan. Tingkat kebugaran jasmani menjadi salah satu faktor penting dalam diri atlet UKM Taekwondo Universitas PGRI Semarang untuk mendapatkan hasil yang baik dalam mengikuti sebuah pertandingan yang di ikuti. Oleh karena itu salah satu cara mengetahui kondisi performa dari atlet Taekwondo yaitu dengan mengikuti latihan Circuit Training untuk mengetahui daya tahan Aerobik (VO2MAX). Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan menerapkan sistem uji T-Paired. Sample subjek penelitian yang diambil berjumlah 15 orang. Dari penelitian tersebut hasil dari pelatihan dan perhitungan dengan sistem uji T-Paired, terdapat pengaruh dari adanya penerapan dalam latihan circuit training dengan hasil uji T-Paired 0,000 < 0,05 sebelum dan sesudah di berikan perlakuan treatment guna melakukan pre test sebelum treatment dan post test sesudah treatment.
Full Text:
PDFReferences
Ali Rozikan. Taufiq Hidayah. (2015). Hubungan Fleksibilitas Dan Kekuatan Otot Tungkai Terhadap Hasil Tendangan Eolgol Dollyo-Chagi Pada Olahraga Taekwondo. Journal of Sport Sciences and Fitness, 4(1), 32–36.
Bryantara, O. F. (2017). Factors That are Associated to Physical Fitness (VO2 Max) of Football Athletes. Jurnal Berkala Epidemiologi, 4(2), 237. https://doi.org/10.20473/jbe.v4i2.2016.237-249
Magdalena, P. (2018). Filosofi sabuk dalam seni bela diri tae kwon do.
Meidiyustiani, R. 2016. (2016). Pengaruh Modal Kerja, Ukuran Perusahaan, Pertumbuhan Penjualan, Dan Likuiditas Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Manufaktur. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 5(2), 131–143.
Sugiyono, D. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Tindakan.
Wahyuni, S., & Donie. (2020). Jurnal Patriot Volume 2 Nomor 2, Tahun 2020ISSN 2655-4984 (Print)ISSN 2714-6596 (Online)1VO2MAX, DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI, KELINCAHAN DANKELENTUKAN UNTUK KEBUTUHAN KONDISI FISIK ATLETTAEKWONDO. Kondisi Fisik, 2, 1–13.
Zhang, H. M., Peh, L. S., & Wang, Y. H. (2014). Servo motor control system and method of auto-detection of types of servo motors. Applied Mechanics and Materials, 496–500(1), 1510–1515. https://doi.org/10.4028/www.scientific.net/AMM.496-500.1510
Refbacks
- There are currently no refbacks.