Implementasi Pendidikan Bela Negara Sebagai Upaya Peningkatan Sikap Disiplin Peserta Didik Di Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Tambakromo Pati
Abstract
Intan Novi Maharani “Implementasi Pendidikan Bela Negara Sebagai Upaya Peningkatan Sikap Disiplin Peserta Didik Di Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Tambakromo Pati”. Latar belakang penelitian ini yakni ada berbagai cara untuk menumbuhkan disiplin diri, namun untuk menanamkan disiplin dan keinginan menjaga bangsa untuk generasi mendatang, anak-anak harus dididik sejak usia dini. Penelitian ini bertujuan mendiskripsikan implementasi pendidikan bela negara sebagai upaya peningkatan sikap disiplin peserta didik di Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Tambakromo Pati.. Pendekatan penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Subjek penelitian adalah kepala sekolah, guru dan peserta didik. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Data dianalisis menggunakan analisis model Miles dan Huberman. Penelitian ini menghasilkan temuan implementasi pendidikan bela negara di SMP Negeri 2 Tambakromo Pati direalisasikan melalui pendidikan kewarganegaraan (PPKn), pendidikan agama dan budi pekerti, penyelenggaraan ibadah di sekolah, upacara bendera dan ekstrakurikuler pramuka sebagi kegiatan yang sarat bermuatan pembentukan karakter seperti disiplin melalui kegiatan pembiasaan. Kendala yang dihadapi dalam pembelajaran bela negara dalam upaya peningkatan sikap disiplin siswa adalah siswa masih ada yang tidak taat terhadap penerapan tata tertib dan mengikuti kegiatan pembiasaan secara sadar diri atau masih menganggap enteng pembiasaan. Untuk mengendalikan perilaku dan sikap siswa, solusinya membutuhkan dukungan penuh dari semua pihak yang terlibat meliputi sekolah, keluarga, teman, dan lingkungan sekitar.
Full Text:
PDFReferences
Abidin, Z., Poernomo, D., Iryanti, E., & Arif, L. (2014). Pendidikan Bela Negara. Surabaya: Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur.
Agboola, A., & Tsai, K. C. (2012). Bring Character Education into Classroom. Uropean Journal of Educational Research, 1(2), 163-170.
Craig, C. (2009). Research in the midst of organized school reform: Versions of teacher community in tension. American Educational Research Journal,, 46(2), 598-619. Retrieved from http://journals.sagepub.com/doi/abs/10.3102/0002831208330213
Gredinand, D. (2017). Application of state defense education in colleges. Strategi Pertahanan Darat, 3 (2), 1-27.
Hongboontri, C., & Keawkhong, N. (2014). School Culture: Teachers' Beliefs, Behaviors, and Instructional Practices. Australian Journal of Teacher Education,, 39(5), 1-12. Retrieved from https://eric.ed.gov/?id=EJ1017655
Kemendiknas. (2011). Pendidikan Karakter untuk Membangun Karakter Bangsa. Jakarta, Di: Direktur Jendral Pendidikan Dasar.
Lickona T, e. a. (2002). Eleven principles effective character education. Retrieved from https://digitalcommons.unomaha.edu/cgi/viewcontent.cgi?article=1065&con
Lwazi, M., Rember S, & Sumba J. (2016). Implementation of code of conduct as a positive discipline management strategy in bulawayo metropolitan province secondary schools. International Journal of Educational Sciences, 14(3), 444-460. doi:DOI: 10.1080/09751122.2016.11890555
Nainggolan, N. (2016, Agustus). Peranan Kepramukaan dalam Membina Sikap Nasionalisme pada Gugus Melati Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Prodi PGSD, 1, 88-97.
Saifuddin, A. F. (2016). Strategi Sosial Budaya bagi Negara, Suatu PEndekatan KOnseptual. Majalah Wira. Jakarta: Puskom Publik Kemhan.
Samani, M. (2013). Konsep dan Model Pendidikan Karakter. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Siahaan, T. (2016). Bela Negara dan Kebijakan Pertahanan. Wira, Majalah Wira. Jakarta: Puskom Publik Kemhan.
Refbacks
- There are currently no refbacks.