Analisis FMS Pemain Basket Putra dan Putri pada Klub GMC

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis pada kondisi fungsional gerak pemain basket putra dan putri pada klub GMC sehingga dapat diketahui tingkat resiko cedera pada masing-masing pemain. Kapasitas fungsional gerak dijadikan parameter untuk mengetahui resiko cedera pada suatu ekstremitas gerak. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif dengan menggunakan Functional Movement Screening (FMS) untuk melakukan pengumpulan data. Hasil penelitian pada pemain putra: 22,7% pemain putra memiliki resiko cedera yang tinggi, 62,2% pemin putra memiliki resiko sedang terhadap terjadinya cedera,13,6% pemain putra memiliki resiko rendah terhadap cedera. Hasil penelitian pada pemain putri: 18,2% pemain putri memiliki resiko cedera yang tinggi, 50% pemain putri memiliki resio sedang terhadap terjadinya cedera 31,8% pemain putri memiliki resiko rendah terhadap cedera. Rata-rata skor FMS pemain putra 16,35 dan pemain putri 16,82. Kesimpulan dari penelitian menunjukan bahwa rata-rata pemain basket GMC putra dan putri memiliki resiko sedang terhadap cedera apabila ditinjau dari hasil tes FMS. Hasil FMS memang dapat digunakan untuk melakukan prediksi cedera olahraga yang didasarkan pada kapasitas fungsi motorik, tetapi dalam kasus tertentu masih membutuhkan analisis dengan metode maupun peralatan yang lebih spesifik.