PENGARUH METODE LATIHAN PLYOMETRIC DEPTH JUMP DAN JUMP TO BOX TERHADAP POWER OTOT TUNGKAI PADA KLUB BOLA VOLI BVC TANGGUNGHARJO

Baharudin Mahfudh, Setiyawan Setiyawan, Husnul Hadi

Abstract


Baharudin Mahfudh “Pengaruh Metode Latihan Plyometric Depth Jump dan Jump To Box Terhadap Power Otot Tungkai Pada Klub Bola Voli BVC Tanggungharjo”. Jurusan Pendidikan Jasmani Kesahatan dan Rekreasi, Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Keolahragaan Universitas PGRI Semarang. Dosen Pembimbing I : Setiyawan, S.Pd, M.Or. Pembimbing II : Husnul Hadi, S.pd, M.Pd. 2024. Penelitian ini di latar belakangi adanya pemain klub bola voli BVC Tanggungharjo yang melakukan vertical jump rendah dan belum adanya latihan tentang power otot tungkai. Menurut pengalaman pemain saat latihan bola voli salah satunya mengalami kesulitan saat melakukan lompatan vertical jump apa lagi pemain yang baru bergabung. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan power otot tungkai mempergunakan metode latihan plyometric depth jump serta juga jamp to box. Riset ini merupakan penelitian kuantitatif dengan penelitian eksperimen dan jenis penelitian yang dipergunakan pada riset ini ialah quasi-experimental design dengan rancangan two-group pre test-post test control group design. Sampel yang ada pada riset ini dilakukannya dengan cara purposive sampling. Keseluruhan dari sampel tersebut dikenainya pretest power tungkai teruntuk menentukannya kelompok treatment, diranking nilai pretest-nya, lalu dipasangkan dengan menggunakan pola A-B-B-A dalam 2 kelompok dengan yang tiap-tiap anggotanya berjumlah sebanyak 13 orang atlet serta teknik pembagian sampel yang dilakukannya pada riset ini yakni dengan cara mempergunakan ordinal pairing. Hasil Penelitian yang didapat yang didapat dari penelitian “Metode Latihan Plyometric Depth Jump Dan Jump To Box Terhadap Power Otot Tungkai Pada Klub Bola Voli BVC Tanggungharjo” ini dapat dikategorikan layak digunakan sebagai meningkatkan power otot tungkai dalam permainan bola voli. Perihal demikian bisa dilihatnya dari hasil penelitian nilai rata-rata pretest yakni 18,15 dan setelah dilakukan treatment latihan jump to box serta plyometric depth jump mengalaminya kenaikan nilai rata-rata yaitu 24,00. Kesimpulan penelitian ini mengkategorikan latihan jump to box dengan plyometric depth jump teruntuk meningkatkan power otot tungkai layak untuk digunakan. Hal ini dapat dilihat dari hasil penelitian ahli materi. Metode latihan ini dapat digunakan atlet mulai dari umur 11 tahun ke atas. Saran yang dapat diberikan peneliti bagi pelatih dan pemain bola voli untuk memanfaatkan metode latihan jump to box serta plyometric depth jump ini dengan maksimal dan menambah variasi latihan power otot tungkai.


Full Text:

PDF

References


Anggara, M. N., Witarsyah, W. 2019. “Pengaruh Latihan Squat Terhadap Kemampuan Kekuatan Otot Tungkai Pemain Bolavoli Sma Negeri 3 Kerinci”. Jurnal JPDO.Volume 2 Nomor 1, hal 243-247.

Bompa, Tudor O dan G. Gregory Haff,2019. Periodization : theory and Methodology of Training. USA : Human Kinetics

Booth, M. A., & Orr, R. (2016). Effects of Plyometric Training on Sports Performance. Strength & Conditioning Journal, 38(1), 30–37. https://doi.org/10.1519/SSC.0000000000000183

Chu, Donald A, Gregory D Myer, Donald A Donald Allen, Plyometrics Donald A Chu, and Gregory D Myer. 2013. PLYOMETRICS

Iskandar. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Gaung Persada.

Syafrudin. 2013. Ilmu Kepelatihan Olahraga. Padang : UNP Press.

Tugumuda Kota Semarang. Skripsi. Universitas Negeri Semarang. Bafirman, H. B., & Wahyuni, A. S. (2019). Pembentukan kondisi fisik. Depok: PT Raja Grafindo Persada.

Yingling, V. R., Castro, D. A., Duong, J. T., Malpartida, F. J., Usher, J. R., & Jenny, O. (2018). The reliability of vertical jump tests between the Vertec and My Jump phone application. PeerJ, 2018(4). https://doi.org/10.7717/peerj.4669.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.