Transformasi Simbolik dan Sosial dalam Ritual Mangongkal Holi pada Masyarakat Batak Toba di Tengah Arus Modernisasi

Dwi Wasti Ningrum

Abstract


Abstrak

Mangongkal Holi merupakan salah satu ritual adat masyarakat Batak Toba yang sarat akan nilai simbolik, spiritual, dan sosial. Tradisi ini berupa penggalian dan pemindahan kembali tulang-belulang leluhur ke tempat peristirahatan yang lebih layak sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur dan pemenuhan kewajiban adat. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji makna simbolik, fungsi sosial, serta dinamika transformasi ritual Mangongkal Holi dalam konteks modernitas dan pengaruh ajaran Kekristenan di Tanah Batak. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif melalui studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Mangongkal Holi mengalami transformasi dalam struktur pelaksanaan, simbol, serta pemimpin ritus, namun tetap mempertahankan esensi nilai budaya. Akulturasi dengan agama Kristen tidak menghilangkan substansi ritual, melainkan menciptakan ruang adaptif yang memperkuat identitas kultural masyarakat Batak Toba. Ritual ini juga mencerminkan solidaritas mekanik dan mempererat ikatan sosial antargenerasi di tengah arus globalisasi.


Abstract

Mangongkal Holi is one of the traditional rituals of the Batak Toba community, rich in symbolic, spiritual, and social values. This tradition involves the exhumation and reburial of ancestral remains in a more honorable resting place as a form of respect and fulfillment of customary obligations. This study aims to explore the symbolic meanings, social functions, and the dynamic transformation of the Mangongkal Holi ritual in the context of modernity and the influence of Christianity in the Batak homeland. Using a descriptive qualitative approach through library research, the study finds that the ritual has undergone changes in structure, symbols, and leadership but still preserves its cultural essence. The acculturation with Christian values has not eliminated the ritual's substance but created adaptive spaces that strengthen the cultural identity of the Batak Toba people. It also reflects mechanical solidarity and strengthens intergenerational social bonds amid globalization.

 


Keywords


Mangongkal Holi; Batak Toba; simbol budaya; transformasi adat; akulturasi agama; solidaritas mekanik

References


Elan, A., Cristianingsih, A., Agnesia, D. E., & Mulyatno, C. B. (2024). Tradisi Mangongkal Holi sebagai penegasan identitas suku Batak Toba. Divinitas: Jurnal Filsafat dan Teologi Kontekstual, 2(2), 306–320. https://doi.org/10.24071/div.v2i2.7762

Hutagaol, F. O., & Prayitno, I. S. P. (2020). Perkembangan ritual adat Mangongkal Holi Batak Toba dalam kekristenan di Tanah Batak. Anthropos: Jurnal Antropologi Sosial dan Budaya, 6(1), 84–92.

Pane, E., & dkk. (2022). Sinergitas budaya Mangokal Holi dan Taurat sebagai upaya inkulturasi. Pengarah: Jurnal Teologi Kristen, 4(2), 22–30.

Putri, F. D. (2015). Makna simbolik upacara Mangongkal Holi bagi masyarakat Batak Toba di Desa Simanindo, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir, Provinsi Sumatera Utara (Skripsi, Universitas Riau). Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Ilmu Sosial dan Politik, 2(2), 1–15.

Ritzer, G. (2012). Teori sosiologi klasik: Dari sosiologi klasik sampai perkembangan terakhir postmodern (Edisi kedelapan). Pustaka Pelajar.

Winanda, P., & Dora, N. (2024). Mangokal Holi: Kajian antropologi simbolik pada etnis Batak di Desa Pagar Jati, Kecamatan Lubuk Pakam. Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 2(1), 281–287. https://doi.org/10.5281/zenodo.10526202




DOI: https://doi.org/10.26877/kaloka.v4i2.23383

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Kaloka Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Daerah  Indexed by:

       


Copyright of  Kaloka Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Daerah  2829-1123 (media online)  

Creative Commons License
KALOKA  is licensed under a  Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Web Analytics Made Easy - Statcounter View Kaloka Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Daerah Stats