Tingkat Peningkatan Keberhasilan Sport Massage Terhadap Motivasi Latihan dan Ergonomi Tubuh Atlet Sepakbola
Abstract
Penelitian ini bertujuan mengetahui tingkat keberhasilan sport massage terhadap motivasi latihan dan ergonomi tubuh atlet sepakbola usia 14-16 tahun SSB Junior Sport Academy Sukoharjo. Penelitian ini merupakan penelitian pra eksperimen dengan desain pretest and posttest group desaign. Populasi dalam penelitian ini adalah atlet sepakbola usia 14-16 tahun SSB Junior Sport Academy Sukoharjo. Teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 20 orang. Pengambilan data dilakukan dengan angket. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon sign rank test. Hasil penelitian disimpulkan sport massage berhasil meningkatkan motivasi latihan atlet sepakbola usia 14-16 tahun SSB Junior Sport Academy Sukoharjo yang ditunjukkan dengan hasil Uji Wilcoxon Signed Rank Test diperoleh nilai Z hitung sebesar 3,927 dengan signifikansi 0,000 (p<0,05). Sport massage berhasil meningkatkan kemampuan ergonomi tubuh atlet sepakbola usia 14-16 tahun SSB Junior Sport Academy Sukoharjo menjadi lebih baik yang ditunjukkan dengan hasil analisis Wilcoxon Signed Rank Test diperoleh nilai Z hitung sebesar 2,196 dengan signifikansi 0,028 (p<0,05).
Keywords
Full Text:
PDF (bahasa)References
Ali Satia Graha dan Bambang Priyonoadi. (2009). Terapi Masase Frirage. Penatalaksanaan cedera pada anggota tubuh bagian atas. Yogyakarta: UNY
Aipta dan Febi. (2019). Ilmu Kepelatihan Dasar. Bandung: Alfabeta.
A. Purba. (2006). Kardiovaskular dan Faal Olahraga. Bandung: Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran.
Bambang Priyonoadi. (2008). Sports Massage. Yogyakarta: UNY.
Cholid Narbuko dan Abu Achmadi. (2010). Metodologi Penelitian : Memberikan Bekal Teoretis pada Mahasiswa Tentang Metodologi Penelitian serta Diharapkan Dapat Melaksanakan Penelitian dengan Langkah-Langkah yang Benar. Jakarta: Bumi Aksara.
Eko Nurmianto. (2008). Ergonomi, Konsep Dasar dan Aplikasinya. Surabaya: Prima Printing.
Fikry Effendy. (2003). Jurnal Cermin Dunia Kedokteran No. 136. Jakarta: Kalbe Farma
Hamzah B.Uno. (2008). Teori Motivasi dan Pengukurannya: Analisis dibidang Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Harsono. (2017). Teori dan Metodologi Kepelatihan Olahraga. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.
Harsono. (2018). Latihan Kondisi Fisik Untuk Atlet Sehat Aktif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.
Kusumah. (2011). Mengenal Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Indeks.
Royana, I. F. (2017). ANALISIS KONDISI FISIK PEMAIN TIM FUTSAL UPGRIS. Jendela Olahraga, 2(2).
Setiyawan, S. (2017). Kepribadian atlet dan non atlet. Jendela Olahraga, 2(1).
Sudarwan Danim. (2004). Motivasi, Kepemimpinan dan Efektivitas Kelompok. Jakarta: Rineka Cipta.
Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.
Suharsimi Arikunto. (2002). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Suryatno Sastrowinoto. (1985). Meningkatkan Produktivitas dengan Ergonomi. Jakarta: Pertija.
Widiastuti. (2015). Tes dan Pengukuran Olahraga. Jakarta: Rajawali Press.
Zhannisa¹, U. H., Royana, I. F., Prastiwi, B. K., & Pratama, D. S. (2018). Analisis kondisi fisik tim bulutangkis Universitas PGRI Semarang.
DOI: https://doi.org/10.26877/jo.v6i2.8560
Refbacks
- There are currently no refbacks.