Pengembangan Media Komik Digital Berbasis Kearifan Lokal untuk Meningkatkan Minat Belajar Peserta Didik dan Keterampilan Berpikir Kritis pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di Kelas 5 SD
Abstract
The background of the problem faced by the researcher is the lack of interest in learning and critical thinking skills of students in Indonesian language lessons. This is indicated by the results of the researcher’s observation by distributing a questionnaire in Class V of SDN Jragung 2 on February 12, 2024. The teacher has used learning media but has still not been able to improve students' interest in learning and critical thinking skills. The purpose of this research is to determine the practicality of Digital Comic Media Based on Local Wisdom to enhance students' interest in learning and critical thinking skills in Indonesian language learning in grade 5 elementary school and to determine the effectiveness of digital comic learning media based on local wisdom in improving critical thinking skills of fifth-grade students in Indonesian language learning. The approach used by the researcher is research and development (RnD) the research design used is the Borg and Gall model where the researcher only takes 7 steps, namely, information collection, planning, initial product development, initial trial, product revision, field trial, product registration. The research will be carried out in grade 5 at SD Negeri Jragung 2, Karangawen district in semester 2 with a total of 31 students. Data collection techniques use observation, interviews and questionnaires. Data analysis techniques are validation tests, practicality tests, normality tests, homogeneity tests, and T tests. The results of research on the development of digital comic media based on local wisdom have been proven to be valid, effective, and practical to increase the interest in learning and critical thinking skills of 5th grade elementary school students.
Keywords
References
Abdiyah, L., & Subiyantoro. (2021). Penerapan teori konstruktivistik dalam pembelajaran tematik di sekolah dasar. Elementary School Education Journal, 5(2), 128–129. Universitas Muhammadiyah Surabaya. Diakses 1 November 2021.
Abdurrozak, R., et al. (2016). Pengaruh model problem based learning terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa. Jurnal Pena Ilmiah, 1(1), 874. UPI Sumedang. Diakses 1 November 2021.
Abidin, & Mulyati. (2020). Pembelajaran literasi: Strategi meningkatkan kemampuan literasi matematika, sains, membaca, dan menulis. Jakarta: Bumi Aksara.
Afandi, R. (2015). Pengembangan media pembelajaran permainan ular tangga untuk meningkatkan motivasi belajar siswa dan hasil belajar IPS di sekolah dasar. JINoP (Jurnal Inovasi Pembelajaran), 1(1).
Afrianti, S., & Musril, H. A. (2020). Perancangan media pembelajaran TIK menggunakan aplikasi Autoplay Media Studio 8 di SMA Muhammadiyah Padang Panjang. Jurnal Informatika Upgris, 6(2).
Agus Saputra, S. Y. N., & Dasniati, Z. (2023). Penggunaan media video pembelajaran meningkatkan perkembangan kognitif dan bahasa anak usia 5-6 tahun. Indonesian Gender and Society Journal, 4(1), 46–52.
Ali Mudlofir, & Rusydiyah, E. F. (2017). Desain pembelajaran inovatif: Dari teori ke praktik. Jakarta: Rajawali Pers.
Amalia, E. R., et al. (2018). Meningkatkan perkembangan bahasa anak usia dini dengan metode bercerita. Jurnal Penelitian Institut Pesantren KH. Abdul Chalim (IKHAC) Mojokerto, 4. Diakses 1 November 2021.
Amalia, T., & Sa’diyah. (2015). Metode mengajar bagi guru Raudlatul Athfal dalam mengembangkan kemampuan dasar bahasa anak usia dini di Desa Ngembalrejo Bae, Kudus. Jurnal ThufuLA: Jurnal Inovasi Pendidikan Guru, 3(2). IAIN Kudus. Diakses 1 November 2021.
Anggalia, A., et al. (2014). Upaya meningkatkan kemampuan bahasa ekspresif anak dengan menggunakan media boneka tangan Muca (Moving Mouth Puppet) pada Kelompok A TK Kemala Bhayangkari 01 Semarang. Jurnal Penelitian PAUDIA, 136. Diakses 1 November 2021.
Ardianto, I. (2019). Penggunaan media video pembelajaran interaktif terhadap aktivitas dan hasil belajar siswa. Jakarta: Rajawali Press.
Arsyad, A. (2011). Media pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Asnawir, & Usman, B. (2002). Media pembelajaran. Jakarta: Ciputat Pers.
Asyad, N. (2016). Model pembelajaran menumbuhkembangkan kemampuan metakognitif. Makassar: Pustaka Refleksi.
Astuti, F., & Alaby, M. A. (2019). Upaya meningkatkan kemampuan kognitif melalui permainan ular tangga.
Aunio, P., Heiskari, P., Van Luit, J. E. H., & Vuorio, J. M. (2014). The development of early numeracy skill in kindergarten in low-, average, and high-performance groups. Journal of Early Childhood Research, 1–4.
Azhar, A. (2011). Media pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Buadanania, & Suryana, D. (2022). Implementasi pembelajaran sentra balok sebagai stimulasi kemampuan berbahasa anak di Taman Kanak-Kanak Pembina Kandis. Jurnal Tambusai, 6(2), 109–125.
Cahyani, I. (2008). Kemampuan berbahasa Indonesia di sekolah dasar. Bandung: UPI Press.
Campbell, D. (1986). Mengembangkan kreativitas (A. M. Mangunhardjana, Trans.). Yogyakarta: Kanisius.
Darwowidjojo. (2003). Hakikat pemerolehan bahasa. Jakarta: Erlangga.
Daryanto. (2010). Media pembelajaran: Peranannya sangat penting dalam tujuan pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media.
Depdikbud. (2003). Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2023 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Yogyakarta: Balai Pustaka.
Depdiknas. (2004). Kurikulum TK dan RA. Jakarta: Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah.
Dewa Ayu Karina Dw Payanti. (2022). Peran komik digital sebagai media pembelajaran bahasa yang inovatif. SANDIBASA I, 467. Diakses 28 Juni 2024.
Dhieni, N. (2006). Metode pengembangan bahasa. Jakarta: Universitas Terbuka.
Daryanto, E. (2010). Media pembelajaran peranannya sangat penting dalam tujuan pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media.
E Glazer. (2020). Using web sources to promote critical thinking in high school mathematics.
Fadilah, M. (2019). Bermain dan permainan anak usia dini. Prenadamedia Group.
Fadlillah, M. (2014). Edutaiment pendidikan anak usia dini: Menciptakan pembelajaran menarik, kreatif, dan menyenangkan. Jakarta: Kencana.
Fahri, M. U. (2020). Pemanfaatan video sebagai media pembelajaran. OSF Preprints.
Fathurrohman, M. (2017). Belajar & pembelajaran modern: Konsep dasar, inovasi dan teori pembelajaran. Yogyakarta: Garudhawaca.
Han, W., et al. (2021). Materi pendukung literasi numerasi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Hadi, S. (2017). Efektivitas penggunaan video sebagai media. Prosiding TEP & PDs, Tema: 1(15), 96–102.
Hapsari, G. P. P., & Zulherman, Z. (2021). Pengembangan media video animasi berbasis aplikasi Canva untuk meningkatkan motivasi dan prestasi belajar siswa. Jurnal Basicedu, 5(4), 2384–2394.
Hardianti, H., & Asri, W. K. (2017). Keefektifan penggunaan media video dalam keterampilan menulis karangan sederhana bahasa Jerman siswa kelas XII IPA SMA Negeri 11 Makassar. Eralingua: Jurnal Pendidikan Bahasa Asing dan Sastra, 1(2), 123–130.
Harlistyarintica, Y. (2021). Pelaksanaan pembelajaran sentra balok pada anak usia 5–6 tahun di TK Masjid Syuhada Yogyakarta. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini.
Hayati, M., Lestari, M. D. W., & Rahayuni, C. (2021). Rencana pelaksanaan pembelajaran kurikulum 2022 pendidikan anak usia dini di taman kanak-kanak se-Ciputat. Indonesian Journal of Islamic Early Childhood Education, 4(2), 175–182.
Juannita, E., & Mahyuddin, N. (2022). Video pembelajaran berbasis multimedia interaktif dalam meningkatkan keterampilan menyimak anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(4), 3300–3313.
Kemendikbud. (2021). Panduan Gerakan Literasi Nasional. Jakarta: Tim GLN Kemendikbud.
Kementerian Pendidikan. (2021). Modul literasi numerasi di sekolah dasar. Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Kurniawan, H. (2016). Kreatif mendongeng untuk kecerdasan jamak anak. Jakarta: PT Fajar Interpratama Mandiri.
Maghfirah, F., Satriana, M., Sagita, A. D. N., Haryani, W., Jafar, F. S., Yindayati, Y., & Norhafifah, N. (2022). Media digital menstimulasi keterampilan numerasi anak usia dini di lembaga PAUD. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(6), 6027–6034.
Maymunah, S., & Watini, S. (2021). Pemanfaatan media video dalam pembelajaran anak usia dini di masa pandemi COVID-19. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(2), 4120–4127.
Meo Ngodhu, E., Meka, M., & Oka, G. P. A. (2023). Pengembangan video pembelajaran lingkungan untuk kemampuan sosial emosional anak usia dini. Jurnal Citra Pendidikan Anak, 2(4), 741–751.
Mukhtar Latief, dkk. (2020). Orientasi baru pendidikan anak usia dini. Jakarta: Kencana.
Nurdin, N. (2022). Pengaruh penggunaan video pembelajaran terhadap minat belajar siswa pada materi mendongeng di masa pandemi COVID-19. Murhum: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 43–52.
Palupi, P. D. (2017). Pengembangan media video animasi pendidikan seks bagi anak. E-Jurnal Prodi Teknologi Pendidikan, 6(7), 712–722.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 137 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2022 Pendidikan Anak Usia Dini.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 146 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2022 PAUD.
Peter, A. F. (2021). Critical thinking: What it is and why it counts. Millbrae: Measured Reasons and The California Academic Press.
Punaji, Setyosari. (2022). Metode penelitian pendidikan dan pengembangan. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.
Ratnasari, E. M. (2020). Outdoor learning terhadap literasi numerasi anak usia dini. ThufuLA: Jurnal Inovasi Pendidikan Guru Raudhatul Athfal, 8(2), 182.
Risky, S. M. (2019). Analisis penggunaan media video pada mata pelajaran IPA di sekolah dasar. Sekolah Dasar: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan, 28(2), 73–79.
Risnajayanti, Usman, N. I., Zulaeni, E., Roni, A., Sitti, S. & Wa Ode, S. A. (2023). Meningkatkan aktivitas belajar anak melalui penggunaan media video. Jurnal Smart Paud, 6(2), 113–121.
Rohmawati, A. (2015). Efektivitas pembelajaran. Jurnal Pendidikan Usia Dini, 9(1), 15–32.
Rosalia Hera Novita Sari. (2022). Literasi matematika: Apa, mengapa dan bagaimana? Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika UNY.
Rusdawati, R., & Eliza, D. (2022). Pengembangan video pembelajaran literasi sains anak usia dini 5–6 tahun untuk belajar dari rumah. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(4), 3648–3658.
Rusman, D. K. (2022). Pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
Sd, A., Oro, N., Ombo, O., & Batu, K. (2022). Peningkatan kemampuan numerasi melalui Problem Based Learning (PBL) pada siswa kelas VI SDN Oro-Oro Ombo 02 Kota Batu. Jurnal Pendidikan Taman Widya Humaniora (JPTWH), 1(3), 561–582.
Suryana, D., & Hijriani, A. (2021). Pengembangan media video pembelajaran tematik anak usia dini 5–6 tahun berbasis kearifan lokal. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(2), 1077–1094.
Ulfa, S., & M. (2017). Pentingnya media pembelajaran. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(1), 81–96.
UNESCO. (2021). Functional literacy and numeracy: Definitions and options for measurement for the SDG target 4.6. Kanada: T. Scott Murray Data Angel Policy Research Incorporated.
UNESCO Education Sector. (2020). The plurality of literacy and its implications for policies and programs. Paris: UNESCO.
Vygotsky, L. S. (1978). Mind in society: The development of higher psychological processes. Harvard University Press.
Wahyuni, I. (2022). Analisis kemampuan literasi numerasi berdasarkan gaya belajar pada anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(6), 5840–5849.
Wahyuni, N. P. C. O., & Agustika, G. N. S. (2021). Pemanfaatan video pembelajaran matematika berbasis kontekstual learning untuk meningkatkan pemahaman konsep bangun ruang siswa kelas VI SD. Indonesian Journal of Instruction, 2(3), 116–132.
Wardhani, I. S. K. (2022). Pengembangan video pembelajaran berbasis numerasi dengan kearifan lokal untuk siswa SD. Jurnal Educatio FKIP UNMA, 8(3), 908–914.
Wati, E. R. (2016). Ragam media pembelajaran visual-audio-komputer-power point-internet-interactive video. Jakarta: Kata Pena.
Wati, S. G., et al. (2022). Pengembangan media video pembelajaran sentra tema alam semesta subtema gejala alam. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(5), 4049–4056.
Watini, S. (2021). Pendekatan kontekstual dalam meningkatkan hasil belajar sains pada anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 82–90.
Widoyoko, E. P. (2009). Evaluasi program pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Wyn Wiarta. (2016). Penerapan metode bercerita berbantuan media flip chart dapat mengembangkan kemampuan berbahasa lisan anak pada anak TK. e-Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Universitas Pendidikan Ganesha, 4(1), 2. Diakses 27 September 2017.
DOI: https://doi.org/10.26877/mpp.v19i2.22667
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.







