ANALISIS NILAI KARAKTER NASIONALIS SISWA KELAS IV SD N WONOSOBO 02 DALAM PROSES PEMBELAJARAN PPKN MATERI PANCASILA SEBAGAI NILAI KEHIDUPAN
Abstract
Konteks penelitian yang mendorong penelitian ini yaitu pancasila sebagai dasar negara Indonesia memiliki peran penting dalam membentuk identitas dan kesatuan bangsa. Namun, dalam praktiknya, masih terdapat tantangan dalam mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila sebagai nilai kehidupan yang melekat pada diri siswa. Siswa kelas IV merupakan kelompok usia yang tepat untuk mempelajari materi PPKn yang mencakup nilai-nilai Pancasila sebagai nilai kehidupan. Pada usia ini, karakter siswa sedang dalam tahap perkembangan yang penting, dalam hal mana nilai-nilai yang ditanamkan dapat memiliki dampak jangka panjang dalam membentuk sikap, pemikiran, dan tindakan mereka di masa depan. Terdapat kebutuhan untuk melakukan analisis mendalam mengenai sejauh mana siswa kelas IV mampu menginternalisasi dan mengaplikasikan nilai-nilai karakter nasionalis dalam kehidupan sehari-hari melalui proses pembelajaran PPKn. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan angket. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SD N Wonosobo 02. Hasil dari penelitian ini adalah mengetahui pembiaasaan kegiatan yang mengandung nilai karakter dalam pembelajaran maupun di luar pembelajaran. Dalam penelitian ini terdapat beberapa hasil temuan yaitu: (1) nilai karakter naionalis dalam pembelajaran, meliputi (a) pembiasaan memberikan salam dan berdoa sebelum mulai pembelajaran (b) mengerjakan soal ulangan dengan jujur tidak mencontek (c) memiliki tanggung jawab mengerjakan pr di rumah. (2) nilai karakter nasionalis di luar kegiatan pembelajaran (a) datang tepat waktu (b) bergotong royong ketika kerja bakti membersihkan lingkungan sekolah (c) mengikuti kegiatan sholat dzuhur berjamaah. (3) Penghambat pembiasaan nilai karakter nasionalis meliputi: (a) sikap siswa yang kurang memahami nilai karakter nasionalis (b) lingkungan di luar sekolah (c) kebiasaan siswa di rumah yang kurang pengawasan orang tua (4) Solusi dari penghambat nilai karakter nasionalis siswa yaitu kepala sekolah dan guru harus bekerja sama dengan orang tua siswa.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Arikunto, S. 2014. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis. Jakarta: Rineka Cipta.
Creswell, John W, 2014, Penelitian Kualitatif & Desain Riset, Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Hardiansyah, F., Zainuddin, Z., Sukitman, T., & Astutik, C. 2023. “Development Of Learning Media Smart Book To Improve Understanding Of Elementary School Student In Science Learning” Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan, 26(1), 72-87.
Kurniawan, S. 2016. Pendidikan Karakter. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Mulyasa, H. E. 2021. Menjadi Guru Penggerak Merdeka Belajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.Bandung: Alfabeta.
Tohir, M. 2020. Merdeka Belajar: kampus Merdeka. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
DOI: https://doi.org/10.26877/ijes.v4i2.19666
Refbacks
- There are currently no refbacks.