INTERAKSI SOSIAL ANAK DALAM PERMAINAN CUBLAK-CUBLA SUWENG PADA USIA 2-4 TAHUN DI TPA PENA PRIMA TAHUN 2017

Umi Saroh, M. Kristanto, Ismatul Khasanah

Abstract


ABSTRAK

Latar belakang yang mendukung perkembangan sosial meliputi dua aspek penting yaitu kompetensi sosial dan tanggung jawab sosial. Kompetensi sosial menggambarkan kemampuan anak untuk beradaptasi dengan lingkungan sosialnya secara efektif. Interaksi sosial anak dapat dilihat dalam semua kegiatan bermain cublak-cublak Suweng yang dilakukan oleh anak-anak dan pendidik. Maka dari itu, dalam penelitian ini peneliti ingin menggali dan mendiskripsikan interaksi sosial anak saat anak bermain Cublak-cublak Suweng. Fokus dalam penelitian ini adalah bagaimana interaksi sosial anak ketika bermain cublak-cublak suweng,dengan tujuan mendiskripsikan cara anak membangun Interaksi sosial dengan temannya ketika bermaian cublak-cublak suweng dengan temannya saat bermain. Peneliti ini menggunakan penelitian kualitatif, metode penelitian kualitatif ini sering disebut  metode penelitian naturalistic karena penelitiannya dilakukan pada kondisi yang alamiah (natural setting) disebut juga sebagai metode etnografi karena pada awalnya, metode ini lebih banyak digunakan untuk penelitian bidang antropologi budaya, dan disebut sebagai metode kualitatif karena data yang terkumpul dan analisisnya lebih bersifat kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan interaksi sosial pada masing-masing anak dalam melakukan kegiatan permainan cubak-cublak Suweng Perubahan tersebut terlihat ketika anak berinteraksi dengan teman dan pendidik, anak menjadi tertarik dan antusias mengikuti kegiatan permainan. Bagi sekolah menyediakan fasilitas yang mendukung untuk melakukakn permainan tradisional.           

 

 

                                                        ABSTRACT                    

            Backgrounds that support social development include two important aspects of social competence and social responsibility. Social competence describes a child's ability to adapt to his social environment effectively. Child's social interactions can be seen in all the activities of Suweng's children's playgrounds and educators. Therefore, in this study researchers want to explore and describe the social interaction of children when children play Cublak-cublak Suweng. The focus of this research is how the social interaction of children when playing cublak suweng, with the aim of describing the way children build social interaction with friends when bermaian cublak suweng with his friends while playing. This research uses qualitative research, this qualitative research method is often called naturalistic research method because the research is done on natural condition (natural setting) is also called as ethnography method because at first, this method is more widely used for research field of cultural anthropology, and called as method qualitative because the data collected and the analysis is more qualitative. The result of the research shows that there is a difference of social interaction on each child in doing the cubak-cublak Suweng game activity. The change is seen when the child interacts with the friend and the educator, the child becomes interested and enthusiastic following the game activity. For schools it provides a supportive facility for performing traditional games.

 


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.26877/paudia.v6i2.2107

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 PAUDIA : JURNAL PENELITIAN DALAM BIDANG PENDIDIKAN ANAK USIA DINI



 


Copyright of PAUDIA:  Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan Anak Usia Dini ISSN 2089-1431 (Print), ISSN 2598-4047 (Online)

Pendidikan Guru PAUD
Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas PGRI Semarang
Jl. Sidodadi Timur No. 24 -Dr. Cipto, Semarang

Mila Karmila

+62 896-8538-4514

View Jurnal PAUDIA Stats

Situs Togel

slot thailand