Gaya Bahasa dalam Novel Arah Langkah Karya Fiersa Besari

Lita Sasmita Aji, Harjito Harjito, Ahmad Rifai

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan gaya bahasa yang terdapat dalam novel Arah Langkah karya Fiersa Besari. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini ialah teknik membaca dan catat. Penyajian data dalam bentuk deskriptif dengan menggunakan kata-kata biasa. Hasil data penelitian ini ialah gaya bahasa yang terdapat dalam penelitian ini, yaitu gaya bahasa perbandingan terdiri dari perumpamaan, metafora, personifikasi, dan perifrasis. Gaya bahasa pertentangan terdiri dari hiperbola, ironi, klimaks, sinisme, dan sarkasme. Gaya bahasa pertautan terdiri dari metonomia, sinekdoke, alusio, eufemisme, antonomasia, eroteris, elipsis, asidenton, dan polisindeton. Gaya bahasa perulangan terdiri dari aliterasi, asonansi, epizeukis, anafora, dan epanalepsis.

Full Text:

PDF

References


Besari, F. (2018). Arah Langkah. Jakarta Selatan: Mediakita.

Christianto, W. A. (2017). Analisis Gaya Bahasa Pada Novel Bidadari Berkalam Ilahi

Karya Wahyu Sujani. Diksatrasia, 1(2), 345–348.

Fatmalinda, Laili, D. (2016). Stilistika dalam Novel Ayah Karya Andrea Hirata.

Jurnaal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 1(5), 993–995.

Laila, A. (2016). Gaya Bahasa Perbandingan dalam Kumpulan Puisi Melihat Api

Bekerja Karya M Aan Mansyur ( Tinjauan Stilistika ). Jurnal Gramatika -

STKIP PGRI Sumatera Barat, 2(2), 146–163.

Susilowati, E. (2016). Gaya Bahasa dalam Novel Pesantren Impian Karya Asma

Nadia. Jurnal Bastra, 1(2).

Tarigan, H. G. (2013). Pengajaran Gaya Bahasa. Bandung: CV. Angkasa.

Wulandari, R. S. (2009). Gaya Bahasa dalam Cerpen W




DOI: https://doi.org/10.26877/sasindo.v10i1.11254

Refbacks

  • There are currently no refbacks.





Sasindo: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Prodi PBSI FPBS UPGRIS didistribusikan di bawah Lisensi Creative Commons 4.0.

© 20132025, Prodi PBSI FPBS Universitas PGRI Semarang