MENGARAHKAN DEMOKRASI PANCASILA (RELASI DEMOKRASI, EKONOMI DAN POLITIK)

Muhammad Ma'ruf

Abstract


Mengarahkan demokrasi Pancasila idealnya di dahulu oleh posisi intelektual kita dalam memahami Pancasila. Apakah kita seorang reduksioanis (partikularis), naturalis (ilmu alam untuk menjustifikasi ilmu sosial atau normatifis (setia pada cita-cita ideal). Posisi intelektual tulisan mencoba memberi bingkai dan mentransendensikan modal lima sila ke arah cita-cita ideal Pancasila. 

Meski banyak variabel, tulisan ini akan fokus kepada tantangan pemahaman relasi bunyi sila 4 dan sila 5 untuk dapat memenuhi harapan judul diatas. Tantangan masa depan demokrasi Pancasila adalah memperkuat pemahaman (tafsir) kedalam (teoritik) dan menjelaskan probem-problemnya (explanasi) secara akurat (aplikatif).


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.26877/civis.v8i2.4695

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 CIVIS



Creative Commons License
Civis : Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial dan Pendidikan 
is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

ISSN 2597-4408 (Online - Elektronik)


.