Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kemampuan Berbahasa Inggris Melalui Pelatihan Debat Bahasa Inggris
Abstract
Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi tentang Debat Bahasa Inggris yang sering kali dianggap sulit tidak hanya oleh para siswa tetapi juga bagi para guru. Hal ini berangkat dari permasalahan rendahnya daya saing atau rasa berkompetisi siswa Sekolah Menengah Atas tersebut dalam kompetisi Debat Bahasa Inggris yang setiap tahunnya dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Selain itu, keterbatasan dalam penggunaan Bahasa Inggris juga menjadi masalah yang sering kali dihadapi oleh para siswa dan para guru. Tidak hanya itu, masalah lain yang juga memicu kurangnya ketertarikan siswa akan kompetisi Debat Bahasa Inggris ialah sedikitnya jumlah tenaga pengajar debat yang berkompeten khusus di Bidang tersebut. Sejatinya, debat merupakan kegiatan yang memberikan kesempatan kepada para siswa untuk dapat mengkomunikasikan ide ataupun gagasan terkait suatu permasalahan atau isu tertentu. Debat juga membuka peluang bagi para siswa untuk menggunakan kemampuan berpikir kritis yang juga akan sangat bermanfaat bagi masa depan mereka. Selain itu, dengan memiliki kemampuan berpikir kritis yang ditunjang dengan kemampuan berbahasa Inggris, para siswa nantinya dapat bersaing secara lokal dan atau Nasional melainkan secara Internasional. Adapun mitra dalam program pengabdian masyarakat ini adalah dua sekolah yang berada di kabupaten Bangka Tengah yakni SMAN 1 Koba, dan MAN Insan Cendekia. Program yang akan dilaksanakan meliputi sosialisasi pelatihan debat Bahasa Inggris dan sekaligus memberikan lokakarya bagi para siswa dan guru yang ditunjang dengan monitoring dan evaluasi yang dijalankan. Integrasi antara Program pengabdian tersebut nantinya akan meningkatkan kapasitas serta keterampilan secara mandiri Khalayak sasaran dalam mempraktikkan apa yang sudah didapatkan pada saat program berlangsung.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adiputri, N. C. (2014, february 8). Detik. Retrieved from DetikNews: https://news.detik.com/berita/d-2491125/ri-terendah-di-pisa-wna-indonesian-kids-dont-know-how-stupid-they-are
Anak Agung Putri Maharani, A. A. (2015). Meningkatkan Pemahaman Membaca Siswa Melalui Strategi Affinity dan Materi Bacaan Otentik. Jurnal Bakti Saraswati, 9.
Aziz, E. A. (2021, October 19). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Retrieved from Kemdikbud.go.id: https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2021/10/lomba-debat-bahasa-indonesia-dan-bahasa-inggris-jenjang-sma-lahirkan-para-pemikir-cerdas-berkarakter
Khak, M. A. (2021, Oktober 19). Lomba Debat Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris Jenjang SMA Lahirkan Para Pemikir Cerdas Berkarakter. Retrieved from Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan: https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2021/10/lomba-debat-bahasa-indonesia-dan-bahasa-inggris-jenjang-sma-lahirkan-para-pemikir-cerdas-berkarakter
Rohmatika, A., & Ro’is, S. (2014). Penggunaan Arel pada Penyampaian Argumen di Klub Debat Bahasa Inggris STKIP PGRI Ponorogo. Dinamika Ilmu, 162.
Savitri, D. (2023, april 5). detikedu. Retrieved from detik.com: https://www.detik.com/edu/sekolah/d-6656018/lomba-debat-bahasa-indonesia-dan-inggris-dibuka-siswa-cek-yuk
DOI: https://doi.org/10.26877/e-dimas.v14i4.13419
Refbacks
- There are currently no refbacks.
View My Stats
Jurnal E-Dimas telah terindeks pada:
E-Dimas (Educations-Pengabdian kepada Masyarakat) by LPPM Universitas PGRI Semarang is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.Based on a work at http://journal.upgris.ac.id/index.php/e-dimas.