Penalaran analogi mahasiswa PGSD dalam menyelesaikan masalah matematika berdasarkan gaya berpikir

Asri Fauzi, Aisa Nikmah Rahmatih, Dyah Indraswati, Husniati Husniati

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara empiris penalaran analogi mahasiswa dalam menyelesaikan masalah matematika berdasarkan gaya berpikir. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Subjek penelitian sebanyak 32 mahasiswa. Instrumen dalam penelitian ini adalah angket gaya berpikir, soal tes penalaran analogi matematika dan pedoman wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Kemampuan penalaran analogi mahasiswa yang berada pada kategori rendah sebesar 28%, kategori sedang sebesar 56%, dan pada kategori tinggi sebesar 16%. Mahasiswa yang memiliki kemampuan penalaran analogi tinggi sudah mampu menyelesaikan keempat tahapan penalaran analogi hingga Applying (Apl), mahasiswa yang memiliki kemampuan sedang hanya mampu sampai ke tahap ketiga yaitu Mapping (Map), sedangkan mahasiswa dengan kemampuan rendah hanya mampu sampai ke tahap Inferring (Inf); 2) Dilihat dari pola gaya berpikir mahasiswa didapatkan hasil pola gaya berpikir Sekuensial Konkret (SK) sebesar 34%, pola gaya berpikir Sekuensial Abstrak (SA) sebesar 28%, Acak Konkret (AA) sebesar 34%, dan Acak Konkret (AK) sebesar 3%. Kemampuan tinggi rendahnya penalaran analogi tidak dipengaruhi oleh pola gaya berpikir tertentu, sehingga tidak ada kecenderungan suatu gaya berpikir yang lebih tinggi dalam hasil penalaran analoginya.

Full Text:

PDF

References


Bingolbali, E., Akkoc, H., Ozmantar, M. F., & Demir, S. (2011). Pre-Service and In-Service Teachers‟ Views of the Sources of Students‟ Mathematical Difficulties. International Electronic Journal of Mathematics Education, 6(1), 40–59.

Creswell, J. W. (2012). Educational research: Planning, conducting, and evaluating quantitative and qualitative research. In Educational Research. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

DePorter, B., Reardon, M., & Singer-Nourie, S. (2014). Quantum Teaching: Mempraktikan Quantum Learning di Ruang-Ruang Kelas (Ed. Baru). PT. Mizan Pustaka.

Dwirahayu, G., & Firdausi. (2016). Pengaruh gaya berpikir terhadap kemampuan koneksi matematis mahasiswa. 9(2), 210–221.

English, L. D. (2004). Mathematical and analogical reasoning of young learners. In Mathematical and Analogical Reasoning of Young Learners. https://doi.org/10.4324/9781410610706

Fauzi, A., Radiusman, R., Rahmatih, A. N., & Restini, N. K. (2020). Analsisis Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SD Kelas V dalam Menyelesaikan Soal Pecahan. JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan, 6(1), 37–49. https://doi.org/https://doi.org/10.33222/jumlahku.v6i1.906

Gregorc, A. F. (1982). An Adult’s Guide to Style. Gabriel Systems.

Gunawan, G., & Subekti, F. E. (2018). Kemampuan Analogi Matematis Mahasiswa Pada Mata Kuliah Kalkulus Differensial. KALAMATIKA Jurnal Pendidikan Matematika, 3(2), 223–238. https://doi.org/10.22236/kalamatika.vol3no2.2018pp223-238

Johnson, R. B., & Christensen, L. (2014). Educational Research: Quantitative, Qualitative, and Mix Approaches. SAGE Publications, Inc.

Kristayulita, K., Asari, A. R., & Sa’dijah, C. (2017). Masalah Analogi : Kajian Teoritik Skema Penalaran Analogi Masalah Analogi : Kajian Teoritik Skema Penalaran Analogi. Jurnal Ilmiah MIPA, 1(1), 435–441.

Leatham, K. R., Peterson, B. E., Stockero, S. L., & Van Zoest, L. R. (2015). Conceptualizing mathematically significant pedagogical opportunities to build on student thinking. Journal for Research in Mathematics Education, 46(1), 88–124. https://doi.org/10.5951/jresematheduc.46.1.0088

Loc, N. P., & Uyen, B. P. (2014). Using Analogy in Teaching Mathematics: An Investigation of Mathematics Education Students in School of Education- Can Tho University. International Journal of Education and Research., 2(7), 91–98.

Moleong, L. J. (2019). Metodologi Penelitian Kualitatif (Edisi Revisi). PT. Remaja Rosda Karya. https://doi.org/10.1016/j.carbpol.2013.02.055

NCTM. (2000). Principles and Standards for School Mathematics. NCTM Inc.

Permanawati, F., Agoestanto, A., & Kurniasih, A. (2018). The students’ critical thinking ability through problem posing learning model viewed from the students’ curiosity. Unnes Journal of Mathematics Education, 7(3), 147–155. https://doi.org/10.15294/ujme.v7i3.25025

Rahmawati, D. I., & Pala, R. H. (2017). Kemampuan Penalaran Analogi Dalam Pembelajaran Matematika. Euclid, 4(2), 717–725. https://doi.org/10.33603/e.v4i2.317

Wardhani, D., Subanji, S., & Qohar, A. (2016). Penalaran Analogi Siswa Dalam Menyelesaikan Masalah Luas Dan Keliling Segitiga Dan Segiempat. Jurnal Pendidikan - Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 1(9), 1764–1773. https://doi.org/10.17977/jp.v1i9.6771

Young, C. J., Levine, S. C., & Mix, K. S. (2018). The connection between spatial and mathematical ability across development. Frontiers in Psychology, 9(JUN), 1–7. https://doi.org/10.3389/fpsyg.2018.00755




DOI: https://doi.org/10.26877/aks.v11i2.6944

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

AKSIOMA : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika is licensed under a  Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


AKSIOMA : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Indexed by:

    

 

                 

 

Copyright of AKSIOMA : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika

 

 

View Aksioma Stats